COVID-19 telah menelan banyak korban jiwa. Sebagai upaya penanggulangan penyebaran, penting sekali bagi kita untuk mengenali gejala infeksi virus Corona, terutama gejala awalnya di minggu pertama.
COVID-19Â merupakan infeksi virus yang menyerang sistem pernapasan manusia. Gejala yang disebabkan penyakit ini biasanya berawal dari gejala ringan. Setelah itu, gejala bisa membaik atau memberat, tergantung pada keadaan sistem imun tubuh penderita.
Oleh karena gejala yang muncul bisa bervariasi, kita perlu mengetahui apa saja gejala awal yang mungkin terjadi pada penyakit ini untuk meningkatkan kewaspadaan.
Gejala infkesi virus Corona bisa muncul dalam waktu 2–14 hari setelah terpapar virus Corona, tetapi kebanyakan penderita COVID-19 merasakan gejala setelah 11–12 hari.
Gejala yang terjadi di minggu pertama biasanya ringan. Berikut ini adalah gejala COVID-19 yang biasanya muncul di minggu pertama:
Sesak napas bisa saja muncul di akhir minggu pertama, tetapi umumnya sesak napas mulai dirasakan mengganggu di minggu kedua.
Karena sama-sama disebabkan oleh virus yang menyerang saluran pernapasan, gejala awal COVID-19 juga bisa mirip dengan flu biasa, yaitu pilek, hidung tersumbat, sakit kepala, dan sakit tenggorokan.
Beberapa gejala awal lainnya yang mungkin dirasakan oleh penderita COVID-19 meliputi rasa tidak nyaman di perut, mual, dan diare, namun gejala ini tidak khas dan jarang terjadi.
Anda bisa cek risiko virus Corona yang disediakan gratis oleh Alodokter untuk mengetahui seberapa besar kemungkinan Anda telah terinfeksi virus ini. Sesuai protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh Kementrian Kesehatan Indonesia, ada 2 kriteria orang yang berisiko mengalami infeksi virus Corona, yaitu:
Jika Anda memenuhi salah satu dari kriteria di atas dan mengalami gejala-gejala yang mengarah ke COVID-19, lakukan isolasi mandiri dan hubungi hotline COVID-19 di 119 Ext. 9 untuk mendapatkan arahan lebih lanjut. Hindari langsung memeriksakan diri ke rumah sakit karena justru bisa meningkatkan risiko Anda tertular atau menularkan virus ke banyak orang.
Bila Anda memiliki pertanyaan seputar keluhan Anda atau mungkin masalah kesehatan lainnya selama isolasi mandiri, Anda bisa menggunakan fitur chat langsung dengan dokter di aplikasi Alodokter untuk berkonsultasi.