Penting untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut saat hamil. Pasalnya, kondisi kesehatan gigi dan mulut ibu hamil juga bisa memengaruhi kesehatan janin yang sedang berkembang, lho! Yuk, cari tahu perawatan gigi dan mulut yang tepat untuk ibu hamil.
Perubahan hormon saat hamil bisa menyebabkan gusi ibu hamil menjadi lebih sensitif dan rentan terserang bakteri penyebab masalah kesehatan gigi dan mulut, seperti gingivitis dan periodontitis.
Pertumbuhan bakteri yang berlebihan di gigi dan mulut dapat memasuki aliran darah melalui gusi dan berjalan ke rahim. Kondisi ini kemudian memicu produksi prostaglandin yang diduga bisa menyebabkan komplikasi kehamilan, seperti kelahiran prematur.
Selain itu, ibu hamil yang memiliki masalah gigi dan mulut juga berpotensi menularkan bakteri ke bayi setelah ia lahir.
Beberapa cara berikut bisa Bumil terapkan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, di antaranya:
Cara sederhana untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut saat hamil adalah rutin menyikat gigi minimal 2 kali sehari. Khusus ibu hamil, disarankan untuk menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bebas alkohol guna menghilangkan plak sekaligus mengurangi risiko infeksi gigi pada bayi setelah lahir.
Selain itu, pastikan juga Bumil menggunakan sikat gigi dengan bulu yang lembut dan mengganti sikat gigi setiap 3–4 bulan sekali, ya.
Flossing adalah proses membersihkan gigi menggunakan benang gigi atau dental floss. Ini perlu dilakukan untuk membersihkan kotoran gigi di bagian yang tidak terjangkau oleh sikat gigi. Rutin melakukan flossing sehari sekali bermanfaat untuk mencegah kerusakan gigi dan mengurangi risiko penyakit gingivitis.
Rutin menggunakan obat kumur anti mikroba setelah gosok gigi di malam atau pagi hari juga bermanfaat untuk mencegah gigi rusak, membunuh bakteri penyebab bau mulut, dan mengurangi risiko penyakit gingivitis. Namun, pastikan obat kumur yang Bumil gunakan bebas alkohol dan mengandung fluoride.
Selain obat kumur, Bumil juga bisa menggunakan campuran 1 sendok teh baking soda dan 1 gelas air. Cara ini juga cocok diterapkan saat Bumil tidak bisa menggosok gigi akibat muntah-muntah.
Makanan yang terlalu manis bisa meningkatkan risiko kerusakan gigi. Oleh karena itu, kurangi dan batasi makanan atau minuman yang mengandung terlalu banyak gula, seperti kue, kecap, es teh manis, dan minuman bersoda.
Di samping melakukan perawatan di atas, hal lain yang bisa Bumil lakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah mengonsumsi makanan tinggi kalsium, seperti keju, susu, yogurt, telur, bayam, sarden, dan salmon. Jangan lupa juga untuk menghindari rokok, alkohol, dan banyak minum air putih.
Menjaga kesehatan gigi dan mulut saat hamil sama pentingnya dengan menjaga kesehatan bagian tubuh lain, dan ini tidak boleh diabaikan. Selain itu, Bumil juga perlu rutin berkonsultasi ke dokter gigi secara berkala untuk memeriksakan kesehatan gigi dan mulut.