Mulut bayi memiliki lebih sedikit air liur dibandingkan orang dewasa. Itu sebabnya bakteri lebih mudah bersarang dalam mulut si Kecil. Maka, penting bagi orang tua untuk mengetahui cara membersihkan mulut bayi dari sisa-sisa susu atau makanan demi menjaga kesehatan gigi si Kecil.Â
Lantas bagaimana cara membersihkan mulut bayi yang benar? Berikut ulasan selengkapnya.
Cara membersihkan mulut bayi yang benar
Membersihkan mulut bayi artinya Anda membersihkan gigi hingga lidah si Kecil untuk menjaga kebersihan mulutnya.Cara membersihkan lidah dan gigi bayi serta seluruh pelosok mulutnya yang bisa Anda ikuti adalah:
1. Cara membersihkan mulut bayi baru lahir hingga usia 6 bulan
Penting untuk mempraktikkan kebiasaan sehat membersihkan gigi bayi untuk mencegah atau mengurangi kerusakan gigi pada bayi dan anak.Dikutip dari situs Departemen Kesehatan Amerika Serikat, cara membersihkan gigi bayi baru lahir hingga usia 6 bulan adalah sebagai berikut:
- Gendong bayi dengan satu tangan.
- Bungkus jari telunjuk Anda dengan waslap yang telah dibasahi.
- Pijat jaringan gusi dengan lembut.
- Jika bayi sudah memiliki gigi, gosok secara perlahan permukaan gigi bayi.
- Usap dengan lembut lidah bayi yang tampak putih karena sisa ASI atau susu.
Pada usia 4 hingga 6 bulan, bayi mulai tumbuh gigi yang membuat gusi mereka merah dan bengkak serta produksi air liur meningkat.Sebagai cara menyiasatinya, Anda bisa menggunakan waslap yang telah direndam air dingin untuk membersihkan mulut bayi. Suhu dingin dapat meringankan rasa nyeri di mulut saat bayi sedang tumbuh gigi.
2. Cara membersihkan mulut bayi usia 6-12 bulan
Di usia 6-12 bulan, bayi Anda akan mulai memiliki banyak gigi pertamanya. Di usia ini, lanjutkan membersihkan gusi dan gigi menggunakan sikat gigi bayi berbulu lembut khusus untuk anak. Anda bisa membersihkan gigi bayi setelah menyusui. Selain itu, di usia ini Anda bisa mulai secara teratur memeriksa gusi dan gigi anak. Angkat bibir bayi Anda untuk memeriksa adakah bintik putih atau coklat kecil di gigi mereka. Jika Anda melihat bintik-bintik putih atau coklat, mungkin ini menandakan bahwa gigi bayi berlubang.Â
3. Cara membersihkan mulut bayi usia 12-18 bulan
Pada usia 1 tahun, anak sudah harus mulai menjalani pemeriksaan mulut oleh dokter gigi. Di usia ini, lanjutkan menyikat gigi anak dua kali sehari dengan air biasa. Secara teratur, terapkan juga pemeriksaan bintik putih dan coklat pada gigi untuk mendeteksi gigi berlubang.Saat bayi berusia 2 tahun, Anda sudah mulai bisa memberikan pasta gigi berfluoride untuk menambah perlindungan ekstra pada gigi anak. Namun, gunakan hanya seukuran kacang polong kecil.Di usia ini, bayi sudah mengonsumsi makanan selain ASI yang membuat sisa makanan menumpuk di sela gigi dan gusi. Akibatnya, semakin tinggi risiko berkembangnya bakteri dalam mulut. Maka itu, bawalah anak ke dokter gigi untuk melakukan pemeriksaan pertama mereka.Anak-anak harus dapat menyikat gigi mereka sepenuhnya tanpa pengawasan pada usia 11 tahun. Sampai saat itu, orang tua harus mengawasi atau membantu.Â
Waktu terbaik untuk membersihkan mulut bayi
Dikutip dari Tooth Club, saat bayi masih menyusu, Anda bisa menyeka mulut termasuk lidah mereka setiap malam untuk membersihkan residu susu. Ketika bayi sudah berusia 6 bulan dan telah memasuki masa MPASI, Anda dapat membersihkan mulut bayi setiap setelah selesai makan terakhir di hari itu.Jika bayi minta susu sebelum tidur padahal mulutnya telah dibersihkan, Anda bisa menyiasatinya dengan memberikan air putih. Hal yang perlu diperhatikan adalah tidak memberikan air putih pada bayi usia di bawah 6 bulan.Alternatifnya, biasakan mereka tidur kembali tanpa menyusu dengan menepuk-nepuk punggung mereka.
