Tidak ada angin atau hujan, tiba-tiba terdengar suara “ngiiingg…†di telinga. Anehnya, suara ini muncul tanpa ada pengaruh dari luar. Malah, suara denging tersebut seakan muncul dari dalam kepala. Apakah Anda pernah merasakan kondisi telinga berdenging seperti ini? Bolehkah gangguan ini diatasi dengan obat tetes telinga?
Dalam medis, telinga berdenging disebut dengan tinitus. Rambut-rambut kecil pada telinga bagian dalam bergerak tergantung tekanan gelombang suara. Gerakan ini menstimulasi sel-sel telinga untuk mengeluarkan sinyal listrik melalui saraf dari telinga (saraf auditori) ke otak. Kemudian, otak akan menginterpretasi sinyal-sinyal ini sebagai suara.
Apapun penyebabnya, telinga berdenging adalah kondisi yang sangat mengganggu. Tidak heran, sebagian penderitanya memutuskan untuk langsung menggunakan obat tetes telinga agar keluhan bisa segera hilang. Namun, efektivitas pengobatan ini pun dipertanyakan.
Berdasarkan penuturan dr. Dyan Mega, tidak semua masalah telinga berdenging bisa diatasi dengan obat tetes. Sebab, pengobatan paling tepat untuk keluhan tersebut harus disesuaikan dengan penyebab yang mendasari.
"Kalau telinga berdenging karena ada kotoran menumpuk, itu bisa dikasih obat tetes telinga. Alasannya, obat tetes bisa melunakkan kotoran dan akhirnya bisa berhenti dengingnya," ujar dr. Dyan Mega.
Akan tetapi, sambung dr. Dyan Mega, apabila telinga berdenging disertai rasa nyeri yang hebat dan perdarahan dari telinga, sebaiknya hindari penggunaan obat tetes telinga.
“Telinga berdenging disertai nyeri hebat dan keluar darah dari telinga biasanya pertanda ada kerusakan pada telinga bagian dalam. Pada kondisi ini, gendang telinga mungkin bermasalah dan jika diberikan obat tetes telinga bisa memperparah kondisi,†jelas dr. Dyan Mega.
Lantas, bagaimana jika telinga berdenging terjadi akibat adanya gangguan saraf? Pada kasus ini, penggunaan obat tetes telinga diperbolehkan. Namun, obat tersebut tidak dapat memberikan manfaat yang signifikan.
“Jika tidak ada perdarahan dari telinga dan keluhan mungkin terjadi akibat gangguan saraf, penggunaan obat tetes telinga diperbolehkan. Namun, obat ini tidak akan memberikan manfaat yang efektif,†jelas dr. Dyan Mega.
Nah, untuk kasus telinga berdenging akibat efek samping jenis obat tertentu, Anda boleh-boleh saja menggunakan obat tetes telinga. Akan tetapi, pengobatan yang dilakukan tidak akan memberikan hasil yang diharapkan alias tidak efektif.
Kesimpulan yang bisa ditarik, obat tetes telinga hanya cocok untuk mengatasi telinga berdenging akibat adanya sumbatan kotoran telinga. Di luar itu, obat jenis ini tidak benar-benar memberikan manfaat.
Jadi, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, berkonsultasilah ke dokter spesialis THT apabila mengalami telinga berdenging atau tinitus. Jangan langsung memutuskan untuk memakai obat tetes telinga, karena penggunaan obat secara tidak tepat malah bisa memperparah kondisi yang Anda alami.