Cara menutupi gigi berlubang bagian depan sebenarnya tidak berbeda dari gigi berlubang di bagian lainnya. Jika lubangnya belum terlalu besar, prosedur tambal biasa dapat dilakukan. Namun jika sudah besar, perawatan saluran akar dan mahkota jaket, mungkin dibutuhkan.
Tidak seperti mengatasi gigi berlubang di bagian lainnya, menutupi gigi berlubang di bagian depan perlu perhatian lebih soal estetika. Sebab, gigi tersebut adalah yang pertama terlihat saat Anda tersenyum atau berbicara.
Cara menutupi gigi berlubang bagian depan
Gigi bagian depan yang berlubang, selain bisa memberikan rasa tidak nyaman akibat nyeri juga bisa mengganggu penampilan atau estetika. Untuk mengatasinya, ada beberapa hal yang bisa dilakukan dokter gigi, tergantung dari tingkat keparahannya, seperti berikut ini.
1. Tambal gigi
Tambal gigi depan biasanya dilakukan apabila lubang yang ada belum terlalu besar. Untuk menambal gigi depan, dokter akan menggunakan bahan tambal tertentu yang warnanya bisa menyamai gigi asli, sehingga estetika gigi Anda bisa tetap terjaga.Berikut ini proses tambal gigi depan untuk menutupi gigi berlubang.
- Sebelum gigi ditambal, dokter akan membersihkan bagian gigi yang menghitam terlebih dahulu dengan bur gigi.
- Setelah bersih, dokter akan mencocokkan warna bahan tambal dengan gigi yang akan ditambal, agar tidak belang.
- Lalu bahan khusus untuk memperkuat perlekatan antara gigi dan bahan tambal, diaplikasikan
- Setelah itu barulah gigi ditambal dan dibentuk sesuai kondisi.
2. Mahkota jaket
Jika ukuran lubang gigi cukup besar, mahkota jaket atau crown gigi akan menjadi pilihan. Mahkota disini merujuk pada mahkota gigi, atau bagian gigi yang biasa terlihat, yang letaknya di atas garis gusi.Sementara jaket, adalah suatu protesa atau lapisan gigi buatan yang akan dipasang untuk menyelimuti mahkota gigi tersebut.Jadi, berbeda dari tambal gigi yang hanya mengisi lubang yang ada, mahkota jaket akan menyelimuti seluruh bagian gigi yang berlubang tersebut. Hasilnya, gigi bisa terlihat benar-benar kembali utuh.Ada beberapa jenis perawatan mahkota jaket yang bisa dilakukan dan jika gigi depan berlubang sangat besar dan sudah mengenai saraf gigi, maka dokter akan mengawali pengobatan dengan melakukan perawatan saluran akar.Setelah perawatan tersebut selesai, barulah dokter akan menutup seluruh bagian gigi dengan mahkota jaket.
3. Veneer
Veneer gigi biasanya dipilih apabila Anda tidak hanya ingin menutup gigi berlubang, tapi juga sekaligus memperbaiki bentuk gigi secara keseluruhan.Ada banyak jenis veneer gigi. Dokter akan menjelaskan lebih lanjut mengenai tipe yang paling sesuai dengan kondisi Anda.Untuk melakukanÂ
indirect veneer (salah satu jenis veneer), berikut ini langkah-langkah yang akan dilakukan dokter gigi.
- Dokter akan membersihkan terlebih dahulu jaringan gigi yang rusak dan menghitam.
- Setelah itu, dokter akan membentuk permukaan gigi agar bisa dijadikan tempat menempel veneer yang baik.
- Proses selanjutnya adalah mencetak gigi dan rahang. Hasil cetakan ini akan dikirim ke laboratorium untuk dibuatkan veneer dan biasanya membutuhkan waktu beberapa hari hingga satu minggu hingga veneer selesai dibuat.
- Selama menunggu veneer jadi, dokter akan membuatkan veneer atau tambalan sementara, sehingga gigi tidak akan terlihat bolong.
- Setelah jadi, veneer bisa dipasang di gigi dan bisa bertahan hingga waktu yang lama.
Cara mencegah gigi depan kembali berlubang
Setelah menjalani prosedur untuk mengatasi gigi depan yang berlubang, Anda tentu tidak ingin hal tersebut kembali terjadi. Sehingga, menjaga kesehatan gigi setelahnya adalah langkah penting yang tak boleh terlewatkan.Berikut ini cara mencegah gigi depan kembali berlubang yang bisa Anda lakukan.
- Rutin menyikat gigi minimal dua kali sehari, setelah sarapan dan sebelum tidur.
- Menggunakan benang gigi atau dental floss untuk menyingkirkan sisa makanan yang terselip di sela-sela gigi.
- Memakai obat kumur dengan kandungan fluoride untuk menjangkau area gigi yang tersembunyi
- Membatasi konsumsi makanan dan minuman yang lengket dan manis serta mengandung zat pewarna, karena bisa merusak tambalan yang ada.
- Mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat untuk kesehatan gigi, seperti sayur, buah dan air putih.
- Rutin mengunjungi dokter gigi setidaknya setiap 6 bulan sekali.
Apabila tambalan gigi depan Anda dirasa tidak nyaman atau ada yang rusak, maka jangan ragu untuk segera memeriksakannya ke dokter gigi.