Dalam istilah medis, radang tenggorokan dikenal dengan sebutan tonsilofaringitis. Pasalnya, radang tenggorokan sering disertai dengan peradangan pada tonsil atau amandel. Penyebab umum dari radang tenggorokan adalah virus, meski pada beberapa kasus dapat juga disebabkan oleh bakteri, seperti Streptococcus beta hemolyticus, Streptococcus viridans, dan Streptococcus pyogenes.
Radang tenggorokan juga dapat disebabkan oleh jamur. Oleh karena itu, gejala radang tenggorokan juga menjadi sangat bervariasi, tergantung pada penyebabnya. Radang tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi kuman tertentu dapat disertai keluhan batuk, pilek, dan demam.
Selain mengonsumsi obat-obatan, radang tenggorokan ternyata juga bisa diatasi dengan cara dan bahan alami berikut:
Obat alami terbaik untuk mengatasi radang tenggorokan adalah memperbanyak minum air putih dan istirahat. Jika merasa malas minum air putih, kamu bisa coba tambahkan sedikit perasan lemon ke dalam segelas air hangat. Lemon dapat meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga mempercepat penyembuhan penyakit.
Radang tenggorokan juga kerap disertai dengan gejala pilek. Mengonsumsi minuman hangat pun dapat membantu melegakan hidung dari sumbatan, sehingga kamu bisa bernapas lebih lega.
Berkumur dengan menggunakan air garam merupakan salah satu cara untuk meredakan rasa sakit saat menelan akibat radang tenggorokan. Air garam dapat membantu melapisi dan melembapkan selaput tenggorokan, sehingga nyeri saat menelan pun bisa berkurang.
Lebih lanjut, garam dapat berfungsi sebagai penarik air dan pereda gejala. Garam dapat membantu meredakan peradangan di tenggorokan dan pita suara. Kamu bisa mencoba untuk berkumur air garam 2-3 kali sehari hingga gejala radang tenggorokan berkurang.
Si manis yang sering dijadikan pengganti gula ini ternyata bisa membantu mengatasi radang tenggorokan, lho. Hal ini lantaran madu memiliki efek antibakteri dan antivirus. Menurut studi yang dipublikasikan di Archives of Medical Research pada 2014, madu manuka terbukti dapat menghambat replikasi virus influenza dan mempercepat penyembuhan infeksi flu.
Mengonsumsi madu, baik secara langsung atau dicampurkan dalam minuman seperti air putih atau teh, terbukti efektif mengurangi produksi lendir dan mengurangi gejala batuk pada anak-anak. Perlu diperhatikan bahwa sebaiknya pilihlah madu alami yang tidak mengandung tambahan zat lain.
Mandi dengan air hangat juga bisa membantu meredakan radang tenggorokan. Uap dari air hangat tersebut dapat membantu melembabkan pita suara. Agar tubuh lebih relaks, kamu juga bisa menambahkan minyak esensial atau aromaterapi.
Selain itu, kamu dapat menggunakan humidifier atau alat untuk melembapkan udara di rumah. Karena ketika tidur di malam hari, tenggorokan cenderung lebih kering karena produksi air liur berkurang, sehingga peradangan akan bertambah parah.